Muawanah, Umi Chabibatul (2019) FORMULASI TAHU KACANG TANAH SEBAGAI MAKANAN ALTERNATIF PENURUN RISIKO PENYAKIT JANTUNG. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (93kB) |
|
Text
Cover Dalam.pdf Download (93kB) |
|
Text
Pernyataan Keaslian.pdf Restricted to Repository staff only Download (71kB) |
|
Text
Halaman Persetujuan.pdf Restricted to Repository staff only Download (198kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Restricted to Repository staff only Download (323kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (144kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (140kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (113kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (154kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (263kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (128kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (242kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (164kB) |
|
Text
Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (86kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (266kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (294kB) |
|
Text
Artikel Jurnal.pdf Restricted to Repository staff only Download (329kB) |
Abstract
Latar Belakang: Penyakit kardiovaskuler adalah penyakit yang disebabkan gangguan fungsi jantung dan pembuluh darah. Faktor terjadinya penyakit jantung koroner akibat penimbunan plak lipida dalam dinding arteri menyebabkan penyempitan pembuluh darah (arterosklerosis). Kacang tanah merupakan salah satu tanaman yang mengandung resveratrol yang berperan menghambat akumulasi lipid, sehingga mampu menurunkan risiko penyakit jantung. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan formulasi tahu kacang tanah yang baik sebagai makanan alternatif penurun risiko penyakit jantung. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah Pre-experimental dengan menggunakan 3 formulasi tahu kacang tanah dengan perbandingan kacang kedelai dan kacang tanah yang berbeda ( 1:2, 1:1, 2:1). Uji Organoleptik dilakukan dengan panelis sebanyak 25 orang kategori agak terlatih. Teknis analisis yang digunakan yaitu Kruskal Wallis untuk mengetahui adanya perbedaan daya terima terhadap tahu kacang tanah antar perlakuan. Hasil: Hasil daya terima dengan menggunakan uji organoleptik pada formulasi 1 : 2 dan 1 : 1 menghasikkan tahu yang lembut dan formulasi 2 : 1 menghasilkan tahu yang lebih padat, yang paling disukai para panelis yaitu formulasi 1:1. Hasil penelitian menggunakan uji kruskal wallis indikator warna 0,935, rasa 0,050, aroma 0,425 dan tekstur 0,045. Artinya ada perbedaan rasa dan tekstur, tidak ada perbedaan warna dan aroma pada 3 formulasi tahu kacang tanah. Simpulan: Dari ketiga formulasi hasil uji daya terima para panelis yang paling disukai yaitu formulasi kode NIU dengan rerata nilai 3,43. Namun, tahu kacang tanah nigarin ini tidak memiliki umur simpan yang lama.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Christyaningsih, Juliana nidn4001076802 UNSPECIFIED Sari, Melina nidn4013118601 |
Additional Information: | 14KTI2019022 |
Uncontrolled Keywords: | Daya Terima, Kacang Tanah, Tahu |
Subjects: | A General Works > Food and Nutrition > Food > Food Technology A General Works > Food and Nutrition > Nutrition |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi Surabaya |
Depositing User: | Nanik Indra Putri Sari |
Date Deposited: | 14 Aug 2020 03:01 |
Last Modified: | 19 Oct 2020 07:30 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/135 |
Actions (login required)
View Item |