Farida, Izza (2020) UJI DAYA TERIMA DAN KADAR SERAT PADA PUDING BEKATUL DAN PISANG BAGI OBESITAS. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (141kB) |
|
Text
Cover Dalam.pdf Download (146kB) |
|
Text
Pernyataan Keaslian.pdf Restricted to Repository staff only Download (103kB) |
|
Text
Halaman Persetujuan.pdf Restricted to Repository staff only Download (106kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Restricted to Repository staff only Download (110kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (90kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (173kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (165kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (236kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (105kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (221kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (280kB) |
|
Text
Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (171kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (164kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (677kB) |
|
Text
Artikel Jurnal.pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB) |
Abstract
Obesitas adalah suatu penyakit serius yang dapat mengakibatkan masalah emosional dan sosial. Penyebab terjadinya obesitas dipengaruhi oleh genetik dan lingkungan. Oleh karena itu seseorang yang menderita obesitas dianjurkan untuk mengkonsumsi serat dalam jumlah cukup, serat salah satunya terdapat dalam bekatul atau biji ari beras. Peran bekatul sebagai sumber pangan fungsional dapat dilihat dari komponen bioaktif dan serat pangannya Produksi bekatul yang melimpah di Indonesia tidak berbanding lurus dengan pemanfaatannya. Padahal berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa pangan fungsional bekatul memiliki kandungan zat gizi tinggi dan dapat mencegah berbagai penyakit degeneratif. Oleh karena itu, perlu dibuat inovasi yang berbahan dasar bekatul dan salah satunya adalah puding Bekatul dan Pisang. Metode eksperimental yang digunakan pada penelitian ini. Penelitian ini melibatkan 30 orang semi panelis untuk uji daya terima meliputi warna, rasa, aroma dan tekstur yang kemudian hasil dari uji daya terima dilakukan uji kadar karbohidrat menggunakan metode Luff Schoorl dengan alat Spektrofotometri. Kesimpulanya Berdasarkan sifat organoleptik, formulasi yang paling disukai oleh panelis adalah formulasi bekatul : pisang = 1:2 dengan skor 4,09. Kadar serat puding bekatul pisang pada formulasi 1:2 sebesar 7,54% pada puding kontrol sebesar 0,09%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Christyaningsih, Juliana nidn4001076803 UNSPECIFIED Sari, Melina nidn4013118601 |
Additional Information: | 14KTI2020073 |
Uncontrolled Keywords: | Obesitas, Serat, Bekatul, Pisang |
Subjects: | A General Works > Food and Nutrition > Food A General Works > Food and Nutrition > Nutrition |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi Surabaya |
Depositing User: | Nanik Indra Putri Sari |
Date Deposited: | 24 Sep 2020 03:22 |
Last Modified: | 15 Oct 2020 07:45 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/786 |
Actions (login required)
View Item |