Rohmah, Laili (2017) HUBUNGAN KEBIASAAN SARAPAN PAGI DAN STATUS GIZI DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA SDN MOJO III SURABAYA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (69kB) |
|
Text
Cover Dalam.pdf Download (71kB) |
|
Text
Pernyataan Keaslian.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB) |
|
Text
Halaman Persetujuan.pdf Restricted to Repository staff only Download (70kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Restricted to Repository staff only Download (111kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (64kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (106kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (142kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (96kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (184kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (86kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (164kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (164kB) |
|
Text
Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (80kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (108kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (505kB) |
Abstract
Anak sekolah dasar berada di usia antara 6-12 tahun. Pada masa ini status gizi dan kebiasaan sarapan pagi sangatlah mempengaruhi prestasi belajar anak di kelas. Apabila status gizi dan kebiasaan sarapan anak kurang maka di khawatirkan akan menurunkan pencapaian prestasi belajar anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan sarapan pagi dan status gizi dengan prestasi belajar anak di SDN Mojo III Surabaya. Jenis penelitian analitik dengan rancangan penelitian Cross Sectional. Jumlah subjek penelitian sebanyak 57 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan antropometri, recall 24 jam, kuesioner dan data nilai rapor siswa. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi Square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 66,7% siswa memiliki status gizi tidak normal dan 33,3% siswa memiliki status gizi normal. Sedangkan kebiasaan sarapan 52,6% memiliki kebiasaan sarapan pagi tidak baik dan 47,4% memiliki kebiasaan sarapan baik. Sedangkan 76% siswa memiliki prestasi belajar sangat baik dan 24% siswa memiliki prestasi belajar tidak baik. Hasil uji hubungan kebiasaan sarapan pagi dengan prestasi belajar diperoleh nilai p = 0,506 dan hasil uji hubungan antara status gizi dengan prestasi belajar diperoleh nilai p = 0,202. Tidak ada hubungan antara kebiasaan sarapan pagi dan status gizi dengan prestasi belajar siswa di SDN Mojo III Surabaya. Sebagai rekomendasi dalam penelitian ini diharapkan para orang tua di rumah dan para guru selalu mengingatkan anak didik agar selalu menjaga kebiasaan sarapan pagi dan menjaga status gizi agar nantinya tidak menurunkan prestasi belajar di sekolah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Intiyati, Ani nidn4007116901 UNSPECIFIED Pengge, Nuning Marina nidn4023127001 |
Additional Information: | 14KTI2017030 |
Uncontrolled Keywords: | Status Gizi, Kebiasaan Sarapan Pagi, Prestasi Belajar |
Subjects: | A General Works > Food and Nutrition > Food > Food Habits A General Works > Food and Nutrition > Nutrition |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi Surabaya |
Depositing User: | Nanik Indra Putri Sari |
Date Deposited: | 02 Sep 2020 07:29 |
Last Modified: | 02 Nov 2020 02:51 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/368 |
Actions (login required)
View Item |