Angganis, Amanda Gea Agir (2017) PERBEDAAN PELAKSANAAN IMD DAN NON IMD TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI KELURAHAN BRINGIN KECAMATAN SAMBIKEREP KOTA SURABAYA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (71kB) |
|
Text
Cover Dalam.pdf Download (79kB) |
|
Text
Pernyataan Keaslian.pdf Restricted to Repository staff only Download (85kB) |
|
Text
Halaman Persetujuan.pdf Restricted to Repository staff only Download (71kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Restricted to Repository staff only Download (112kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (109kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (136kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (140kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (162kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (124kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (138kB) |
|
Text
Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (81kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (105kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (266kB) |
Abstract
Salah satu target millennium development goals (MDGs) yang akan dicapai pada tahun 2015 adalah dengan menurunkan angka kematian anak menggunakan indikator penurunan Angka Kematian Bayi (AKB) menjadi 34/100 kelahiran hidup (Meri Oktaria, 2012). Untuk menurunkan angka mortalitas neonatal antara lain promosi menyusui dini yang juga diikuti dengan pembelian ASI ekslusif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis adakah perbedaan pelaksanaan IMD dan non IMD terhadap pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Bringin Kecamatan Sambikerep Kota Surabaya. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif analitik yang bersifat observasional dengan menggunakan metode cross sectional. Metode pengumpulan data dengan wawancara dan mengambil dokumentasi untuk mendukung data yang diperoleh. Jumlah sampel pada pada penelitian ini adalah 30 informan yaitu ibu yang memiliki bayi berumur 6-12 bulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proporsi ibu yang melakukan IMD sebesar 23% dan yang tidak melakukan IMD sebesar 77%. Sedangkan proporsi ibu yang memberikan ASI eksklusif sebesar 67% dan ibu yang tidak memberikan ASI eksklusif sebesar 33%. Uji statistik menggunakan uji exact fisher menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan pelaksanaan IMD dan non IMD terhadap pemberian ASI eksklusif di Kelurahan Bringin Kecamatan Sambikerep Kota Surabaya (P=0,228). Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa hasil tertinggi didapatkan bahwa mayoritas ibu tidak melakukan Inisiasi Menyusu Dini (77%) namun tetap memberikan ASI eksklusif (67%) sebanyak (46%). Dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan IMD tidak menjamin pemberian ASI eksklusif .
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Yuwono, Slamet Riyadi nidn4023055302 UNSPECIFIED Pengge, Nuning Marina nidn4023127001 |
Additional Information: | 14KTI2017020 |
Uncontrolled Keywords: | Inisiasi Menyusu Dini, ASI eksklusif |
Subjects: | A General Works > Food and Nutrition > Food > Breastmilk A General Works > Food and Nutrition > Nutrition |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi Surabaya |
Depositing User: | Nanik Indra Putri Sari |
Date Deposited: | 02 Sep 2020 01:33 |
Last Modified: | 27 Oct 2020 01:42 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/344 |
Actions (login required)
View Item |