Akbar, Nesar Zaka (2021) Pengatur Infus Otomatis Dilengkapi Deteksi Gelembung Udara. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Cover Fix.pdf Download (1MB) |
|
Text
1. ABSTRAK.pdf Download (186kB) |
|
Text
2. ABSTRACT.pdf Download (184kB) |
|
Text
1. BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (319kB) |
|
Text
2. BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (578kB) |
|
Text
3. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (887kB) |
|
Text
4. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (644kB) |
|
Text
5. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (472kB) |
|
Text
6. BAB 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (293kB) |
|
Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (314kB) |
|
Text
8. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (534kB) |
|
Text
DRAFT SEMINAR.pdf Restricted to Repository staff only Download (434kB) |
|
Text
1. LISTING PROGRAM.pdf Restricted to Repository staff only Download (252kB) |
|
Text
2. RANGKAIAN DETEKSI GELEMBUNG UDARA.pdf Restricted to Repository staff only Download (42kB) |
|
Text
3. RANGKAIAN DRIVER MOTOR.pdf Restricted to Repository staff only Download (41kB) |
|
Text
Lampiran Fix.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Dalam dunia medis, infus merupakan alat yang paling sering digunakan, fungsi dari infus itu sendiri adalah untuk memberikan cairan kepada pasien secara berkala. Terapi intravena, infus set mikro tetes yang digerakkan oleh gravitasi memungkinkan kontrol dosis obat dengan menyesuaikan tetes per menit. Saat ini, untuk menghitung jumlah tetesan yang diinginkan, dan mengontrolnya dengan memutar roller clamp. Karena secara manual, jumlah tetesan yang keluar tidak tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang pengatur infus otomatis dilengkapi deteksi gelembung udara. Penelitian ini menggunakan sensor optocoupler untuk membaca tetesan yang terdapat pada drip chamber dan menggunakan motor DC (stepper nema 17) untuk menggerakkan roller clamp. Kemudian hasil tetesan selama 1 menit akan ditampilkan pada LCD TFT secara real time. Hasil perancangan modul ini saat diuji menggunakan alat infus device analyzer (IDA) Fluke Type 4 Plus memiliki error terbesar sebesar 1,76. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa perancangan modul tugas akhir ini dapat digunakan dengan baik, dilihat dari hasil error yang diperoleh modul alat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Indrato, Tri Bowo nidn4018115801 UNSPECIFIED Putra, Moch. Prastawa Assalim Tetra nidn4029107701 |
Additional Information: | 11KTI2021007 |
Uncontrolled Keywords: | Infus; Terapi Intravena; Infus Set Mikro Tetes; Infus Otomatis; Deteksi Gelembung Udara; Sensor Optocoupler; Drip Chambber; Motor DC; Roller Clamp; Infus Device Analyzer |
Subjects: | R Medicine > Medical Electronics > Biomedical Engineering R Medicine > Medical Electronics > Clinical Engineering R Medicine > Medical Electronics |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Teknologi Elektromedik > Program Studi DIII Teknologi Elektro-medis |
Depositing User: | Shinta Sisca Zuraida |
Date Deposited: | 25 Jan 2022 03:52 |
Last Modified: | 25 Jan 2022 03:52 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/4067 |
Actions (login required)
View Item |