Ernawati, Masfuah and Indrayanti, Indrayanti and Triyawati, Lilik (2023) Analisis pengaruh faktor resiko ibu hamil terhadap kejadian preeklamsia di Puskesmas Sugihwaras Bojonegoro. Project Report. Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
![[thumbnail of 01. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Halaman Proteksi.pdf]](http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
01. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Halaman Proteksi.pdf Restricted to Repository staff only Download (27kB) |
|
Text
04. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Abstrak.pdf Download (18kB) |
|
Text
05. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Hasil Pelaksanaan Penelitian.pdf Restricted to Repository staff only Download (199kB) |
|
Text
06. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Status Luaran.pdf Restricted to Repository staff only Download (795kB) |
|
Text
07. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Peran Mitra.pdf Restricted to Repository staff only Download (11kB) |
|
Text
08. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Kendala Pelaksanaan Penelitian.pdf Restricted to Repository staff only Download (7kB) |
|
Text
09. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Rencana Tahapan Selanjutnya.pdf Restricted to Repository staff only Download (11kB) |
|
Text
10. LaporanAkhir MASFUAH ERNAWATI M.MKes - Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (268kB) |
Abstract
Kematian ibu adalah kematian seorang wanita terjadi saat hamil, bersalin atau 42 hari setelah persalinan dengan penyebab yang berhubungan langsung atau tidak langsung terhadap persalinan. Berdasarkan penyebab, sebagian besar kematian ibu pada tahun 2020 disebabkan oleh perdarahan sebanyak 1.330 kasus, hipertensi dalam kehamilan (preeklamsia/eklamsia) sebanyak 1.110 kasus, dan gangguan sistem peredaran darah sebanyak 230 kasus (Kemenkes RI, 2020). Berdasarkan data Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur tahun 2020, tiga penyebab tertinggi kematian ibu pada tahun 2020 adalah hipertensi dalam kehamilan (preeklamsia/eklamsia) yaitu sebesar 26,90% atau sebanyak 152 orang dan perdarahan yaitu 21,59% atau sebanyak 122, penyebab lain-lain yaitu 37,17% atau 210 orang. Di Kabupaten Bojonegoro kematian akibat hipertensi dalam kehamilan (preeklamsia/eklamsia) sebanyak 23,43% (Dinkes Bojonegoro, 2020). Preeklampsia merupakan suatu sindrom yang ditandai dengan hipertensi disertai proteinuria pada trimester kedua kehamilan atau pada usia kehamilan lebih dari 20 minggu. (Robson dan Jason, 2012). Pada tahun 2021 kejadian preeklamsia di Kabupaten Bojonegoro sebanyak 63 (0,37%) dari 17.024 ibu hamil. Berdasar laporan LB3 KIA Puskesmas Sugihwaras kejadian preeklamsia DI Puskesmas Sugihwaras tahun 2021 sebanyak 16 (3,11%) dari 515 ibu hamil. Sehingga terdapat kesenjangan sebanyak 2,47% dari kejadian preeklamsia di Kabupaten Bojonegoro.Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis Pengaruh Faktor Resiko Ibu Hamil ( usia, obesitas, paritas, jarak kehamilan, sikap, paparan asap rokok, status Pendidikan, pekerjaan ) Terhadap Kejadian Preeklamsia Di Puskesmas Sugihwaras Bojonegoro. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan rancangan atau desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua ibu hamil tahun 2022 di Puskesmas Sugihwaras Bojonegoro sejumlah 515 ibu hamil. Sampel penelitian ini adalah sebagian ibu hamil tahun 2022 yang memenuhi kriteria inklusi di Puskesmas Sugihwaras Bojonegoro sebanyak 84 ibu hamil. Sampling dengan menggunakan cara Simple random sampling. Instrumen menggunakan kuesioner dan buku KIA. Analisis data menggunakan analisis regresi logistik ganda dengan menggunakan SPSS dengan tingkat kemaknaan α = 0,05. Hasil penelitian ini adalah usia ibu (P=0,024), obesitas (P=0,033), paritas (P=0,034), jarak kehamilan (P=0,314), , sikap (P=0,097), paparan asap rokok (P=0,027), Pendidikan (P=0,136, pekerjaan (P=0,170), sehingga dapat dikatakan ada pengaruh usia ibu, obesitas, paritas, paparan asap rokok terhadap kejadian preeklamsia dan tidak ada pengaruh jarak kehamilan, sikap, Pendidikan, pekerjaan terhadap kejadian preeklamsia di Puskesmas Sugihwaras Bojonegoro. Dan faktor yang paling dominan mempunyai pengaruh terhadap kejadian preeklamsia adalah usia ibu (Wald = 4,643).
| Item Type: | Monograph (Project Report) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Preeklamsia ; Usia ; Obesitas ; Paritas ; Paparan asap rokok |
| Subjects: | R Medicine > Midwifery > midwifery care |
| Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Pusat Penelitan dan Pengabdian Masyarakat > Penelitian |
| Depositing User: | Misnawar |
| Date Deposited: | 07 Mar 2025 06:54 |
| Last Modified: | 10 Mar 2025 03:21 |
| URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/10192 |
Actions (login required)
 |
View Item |