Pengaruh Edukasi Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Gizi Pada Lansia Di Desa Botoputih, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jawa Timur

Nugroho, Riezky Faisal and Hindaryani, Nurul and Saputri, Khristine (2022) Pengaruh Edukasi Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Gizi Pada Lansia Di Desa Botoputih, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. PROSIDING SEMNAS ABDIMAS, 1 (1). pp. 107-113. ISSN 2964-9137 (P), 2964-9145 (E)

[thumbnail of PEER REVIEW_Pengaruh Edukasi Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Gizi Pada Lansia Di Desa Botoputih, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.pdf] Text
PEER REVIEW_Pengaruh Edukasi Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Gizi Pada Lansia Di Desa Botoputih, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of TURNITIN_Pengaruh Edukasi Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Gizi Pada Lansia Di Desa Botoputih, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.pdf] Text
TURNITIN_Pengaruh Edukasi Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Gizi Pada Lansia Di Desa Botoputih, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of Korespondensi_Pengaruh Edukasi Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Gizi Pada Lansia Di Desa Botoputih, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.pdf] Text
Korespondensi_Pengaruh Edukasi Gizi Seimbang Terhadap Pengetahuan Gizi Pada Lansia Di Desa Botoputih, Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.pdf

Download (1MB)

Abstract

Lansia tergolong golongan atau populasi yang memiliki resiko (population at risk) yang jumlahnya mengalami peningkatan setiap tahunnya (Kiik dkk., 2018). Populasi berisiko (population at risk) merupakan kelompok yang tergolong bermasalah dalam kesehatan dan berpotensi untuk berkembang menjadi lebih buruk akibat beberapa faktor risiko yang mempengaruhi (Allender et al., 2014). Lansia dalam menjalankan fungsi fisiologis pada tubuhnya juga tetap membutuhkan energi. Penurunan aktivitas selaras dengan usia yang semakin bertambah pada lansia, sehingga lansia tetap membutuhkan asupan gizi karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral yang lengkap (Adriani dan Wirjatmadi, 2012). Program edukasi gizi seimbang bagi lansia dilaksanakan di desa Botoputih, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan Jawa Timur. Kegiatan yang bekerjasama dengan pihak Puskesmas Tikung, Kabupaten Lamongan Jawa Timur melewati beberapa tahapan, yaitu: perijinan, persiapan, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi. Program ini dilakukan selama 1 bulan dan kegiatan dilakukan 2 kali. Program ini mempunyai beberapa kegiatan yakni: pengukuran status gizi dan penyuluhan gizi seimbang bagi lansia dan konseling gizi. Jumlah lansia yang menjadi peserta sebanyak 44 orang. Ketercapaian kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan tentang gizi seimbang bagi lansia, sehingga lansia mampu untuk hidup sehat yang secara tidak langsung membantu meningkatkan status kesehatan lansia. Pengetahuan atau kognitif pada individu dipengaruhi oleh terbentuknya sikap dan perilaku individu tersebut. Pengetahuan merupakan faktor yang memiliki pengaruh dalam pemenuhan asupan nutrisi bagi lansia. Pengetahuan yang tinggi atau cukup pada lansia dapat mempengaruhi perilakunya untuk memenuhi nutrisinya. Dari hasil pengamatan edukasi gizi seimbang dari tim pengabdi, lansia mengalami peningkatan pengetahuan gizi sebesar 87 %. Rekomendasi dari kegiatan ini adalah diperlukan kegiatan serupa yang dilakukan secara rutin untuk mendukung program pemerintah, serta jenis kegiatan lain yang mendukung program gizi bagi lansia.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Lansia; Edukasi; Pengetahuan; Gizi; Seimbang
Subjects: A General Works > Food and Nutrition > Nutrition
Divisions: Poltekkes Kemenkes Surabaya > Pusat Penelitan dan Pengabdian Masyarakat > Pubikasi
Depositing User: Nanik Indra Putri Sari
Date Deposited: 27 Feb 2023 07:39
Last Modified: 17 Apr 2023 06:31
URI: http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/6422

Actions (login required)

View Item View Item