Aliyah, Hadir Nada (2019) STUDI PENYEHATAN RUANG BANGUNAN DI RUANG OPERASI DAN INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PARU MANGUHARJO TAHUN 2019. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES SURABAYA.
Text
1. COVER DEPAN.docx Download (23kB) |
|
Text
2. COVER DALAM.docx Download (24kB) |
|
Text
3. LEMBAR PENGESAHAN.doc Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
6. ABSTRAK.docx Download (14kB) |
|
Text
7. KATA PENGANTAR dll.docx Download (28kB) |
|
Text
8. BAB I.docx Download (19kB) |
|
Text
9. BAB II.docx Download (66kB) |
|
Text
10. BAB III.docx Download (426kB) |
|
Text
11. BAB IV.docx Restricted to Repository staff only Download (50kB) |
|
Text
12. BAB V.docx Restricted to Repository staff only Download (25kB) |
|
Text
13. BAB VI.docx Restricted to Repository staff only Download (17kB) |
|
Text
14. DAFTAR PUSTAKA.docx Download (5MB) |
Abstract
ABSTRAK Kementerian Kesehatan RI Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya Program Studi D-III Jurusan Kesehatan Lingkungan Tugas Akhir, Juni 2019 Hadir Nada Aliyah STUDI PENYEHATAN RUANG BANGUNAN DI RUANG OPERASI DAN INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PARU MANGUHARJO TAHUN 2019 viii + 75 halaman + 21 tabel + 5 lampiran Rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan yang ternyata disamping dapat menghasilkan dampak positif berupa produk pelayanan yang baik terhadap pasien, juga dapat menimbulkan dampak negatif berupa pengaruh buruk kepada manusia seperti pencemaran lingkungan, sumber pencemaran penyakit dan menghambat proses penyembuhan dan pemulihan penderita. Penyehatan ruangan dibutuhkan untuk menghindari munculnya penularan penyakit yang umum disebut infeksi nosokomial. Untuk mengetahui sampai sejauh mana penyehatan ruangan di rumah sakit, dilakukan studi penyehatan ruang bangunan di ruang operasi dan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Paru Manguharjo dengan parameter pemantauan berupa kondisi fisik bangunan meliputi lantai, dinding, atap, ventilasi, langit-langit, pintu, konstruksi, fasilitas damkar dan fasilitas sanitasi, kondisi fisik lingkungan meliputi pencahayaan, kebisingan, suhu kelembaban, dan angka kuman udara, dan desinfeksi ruangan. Sampel yang diambil berjumlah 10 ruangan, meliputi 1 ruang operasi dan 9 ruang rawat inap kelas I,II, III dan Infeksius. Hasilnya menunjukkan kondisi pencahayaan cukup baik dengan 2 ruangan yang tidak memenuhi syarat karena terlalu silau, kondisi kebisingan yang baik, suhu dan kelembaban yang tidak memenuhi syarat karena melebihi nilai ambang, dan angka kuman udara ruang operasi yang melebihi nilai ambang batas. Pencahayaan, metode desinfeksi, suhu dan kelembaban berperan dalam perkembangan angka kuman udara. Kata Kunci : Rumah Sakit, Konstruksi, Pencahayaan, Kebisingan, Suhu Kelembaban, Kualitas Angka Kuman Udara
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Suyanto, Beny nidn4020016401 UNSPECIFIED Hendrarinata, Frida nidn4010067402 UNSPECIFIED Handoyo, Handoyo nidn4008016001 |
Additional Information: | 10KTI2019019 1030/kti/2019 |
Uncontrolled Keywords: | Sanitasi rumah sakit |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Sanitasi Magetan |
Depositing User: | Endah Widyastuti |
Date Deposited: | 14 Sep 2020 04:44 |
Last Modified: | 07 Oct 2021 07:06 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/584 |
Actions (login required)
View Item |