Utari, Devi Kintan Putri (2020) HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI SUSU FORMULA DENGAN KEJADIAN STATUS GIZI GEMUK PADA BALITA DI WILAYAH KELURAHAN BLABAK KOTA KEDIRI. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (131kB) |
|
Text
Cover Dalam.pdf Download (229kB) |
|
Text
Pernyataan Keaslian.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) |
|
Text
Halaman Persetujuan.pdf Restricted to Repository staff only Download (391kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Restricted to Repository staff only Download (552kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (381kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (368kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (347kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (199kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (451kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (194kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (357kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (468kB) |
|
Text
Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (187kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (326kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
Artikel Jurnal.pdf Restricted to Repository staff only Download (444kB) |
Abstract
Latar Belakang: Status Gizi Gemuk merupakan kondisi dimana berat badan melebihi standar berat badan normal. Berdasarkan hasil riset kesehatan tahun 2018, di Indonesia terdapat 8% kegemukan. Menurut Riskesdas 2013, presentase tertinggi makanan prelakteal yang diberikan kepada bayi baru lahir di Indonesia tahun 2013 adalah susu formula 79,8%. Peneliti memilih Kelurahan Blabak kota Kediri karena prevalensi gizi gemuk sebanyak 11,6% yang artinya melebihi batas ambang presentase Indonesia. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kebiasaan mengkonsumsi susu formula dan status gizi gemuk pada balita. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan case control, dengan teknik pengambilan sampel dengan simple random sampling dan jumlah sampel sebanyak 46 responden balita dari total 274 balita. Hasil: Berdasarkan penelitian sebagian besar konsumsi takaran susu formula pada >100gr/hari sebesar (58,9%) atau 23 balita mengalami kegemukan, sementara lainnya berjumlah 16 balita (41,1%) tidak gemuk atau normal. Kategori takaran <100gr/hari sebagian besar (100%) atau 7 balita, mengalami tidak kegemukan atau normal. Dari output yang didapatkan dari uji tabulasi silang Chi Square, diperoleh nilai OR sebesar 2,348, berarti takaran konsumsi susu formula pada kategori >100gr/hari pada balita memiliki kecenderungan kegemukan 2,348 atau 2 kali lebih besar dibandingkan dengan takaran konsumsi susu formula pada kategori <100gr/hari pada balita normal. Hal ini juga dapat diketahui dari nilai p sebesar 0,004, karena nilai p 0,004 < 0,05 maka artinya ada hubungan yang signifikan (berarti) antara variabel tingkat takaran konsumsi susu dengan kejadian kegemukan pada balita.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Hatijah, Nur nidn4005107601 UNSPECIFIED Intiyati, Ani nidn4007116901 |
Additional Information: | 14KTI2020006 |
Uncontrolled Keywords: | Kualitas Menu, Tingkat Kepuasan |
Subjects: | A General Works > Food and Nutrition > Nutrition |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi Surabaya |
Depositing User: | Nanik Indra Putri Sari |
Date Deposited: | 11 Aug 2020 01:05 |
Last Modified: | 06 Oct 2021 03:06 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/30 |
Actions (login required)
View Item |