Ardhana, Anggie Putri (2024) Rancang bangun alat bantu jalan untuk lansia dilengkapi dengan monitoring SpO2 dan BPM. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya.
Text
1. Cover.pdf Download (706kB) |
|
Text
2. Halaman Pengesahan Pembimbing.pdf Download (248kB) |
|
Text
3. Halaman Persetujuan Penguji.pdf Download (304kB) |
|
Text
4. Surat Pernyataan Orisinalitas.pdf Download (274kB) |
|
Text
5. Abstrak & Abstract.pdf Download (13kB) |
|
Text
6. Kata Pengantar.pdf Download (105kB) |
|
Text
7. Daftar Isi.pdf Download (17kB) |
|
Text
8. Daftar Gambar.pdf Download (9kB) |
|
Text
9. Daftar Tabel.pdf Download (9kB) |
|
Text
10. Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (130kB) |
|
Text
11. Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (327kB) |
|
Text
12. Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (313kB) |
|
Text
13. Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (83kB) |
|
Text
14. Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (154kB) |
|
Text
15. Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (13kB) |
|
Text
16. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (96kB) |
|
Text
17. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (341kB) |
|
Text
18. Artikel.pdf Restricted to Repository staff only Download (398kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun alat bantu jalan bagi lansia yang dilengkapi dengan monitoring BPM dan SpO2. Dimana Kesehatan lansia menjadi fokus utama pada penelitian kali ini. Yang mana seiring bertambahnya usia, fungsi tubuh akan menurun. Monitoring denyut jantung dan saturasi oksigen menjadi indikator vital yang menggambarkan kondisi kesehatan. Denyut jantung abnormal dapat menunjukkan masalah kardiovaskular, sedangkan saturasi oksigen yang rendah dapat menunjukkan hipoksemia. Pada penelitian ini, inovasi yang diciptakan pada alat bantu jalan untuk lansia berupa monitoring BPM dan SpO2 yang dapat dipantau secara real-time pada web sehingga mempermudah dalam mendeteksi dini masalah kesehatan pada lansia. Pada penelitian ini, sensor MAX30102 digunakan untuk mendeteksi denyut jantung per menit(BPM) dan kadar saturasi oksigen dalam tubuh(SpO2) dan ESP 32 sebagai mikrokontroller. Dalam penelitian ini, pengambilan data pada parameter BPM dan SpO2 yang telah dibandingkan dengan alat pembanding pulse oximeter dan dilakukan sebanyak 5 kali percobaan. Pada parameter BPM diperoleh hasil error tertinggi sebesar 1,2% dan nilai error terkecil sebesar 0%. Kemudian pada parameter SpO2 didapatkan hasil nilai error tertinggi sebesar 2.55% dan nilai error terkecil sebesar 0,2%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Yulianto, Endro nidn4017077601 UNSPECIFIED Rahmawati, Triana nidn4023068101 |
Additional Information: | 11KTI20240033 |
Uncontrolled Keywords: | Walking ; Oxygen ; Pemantauan kesehatan ; Kadar oksigen ; Max30102 ; ESP32 |
Subjects: | R Medicine > Medical Electronics > Biomedical Engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Teknologi Elektromedik > Program Studi DIII Teknologi Elektro-medis |
Depositing User: | Noer Amelia |
Date Deposited: | 03 Sep 2024 08:49 |
Last Modified: | 03 Sep 2024 08:49 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/8769 |
Actions (login required)
View Item |