Hartawati, Hanif (2019) STUDI TENTANG PENERAPAN PERMENAKERTRANS NO 04 TAHUN 1980 DAN KESIAPSIAGAAN PENANGGULANGAN SERTA POTENSI BAHAYA KEBAKARAN DI PT. INKA MULTI SOLUSI MADIUN. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES SURABAYA.
Text
1. COVER.pdf Download (240kB) |
|
Text
7. ABSTRAK.pdf Download (8kB) |
|
Text
8. KATA PENGANTAR.pdf Download (231kB) |
|
Text
BAB I,II,III.pdf Download (508kB) |
|
Text
BAB IV, V, VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (519kB) |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (201kB) |
Abstract
ABSTRAK Kementerian Kesehatan RI Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya Program Studi D-III Jurusan Kesehatan Lingkungan Tugas Akhir, Mei 2019 HANIF HARTAWATI, NIM: P27833216032 STUDI TENTANG PENERAPAN PERMENAKERTRANS NO 04 TAHUN 1980 DAN KESIAPSIAGAAN SERTA POTENSI BAHAYA KEBAKARAN DI PT. INKA MULTI SOLUSI MADIUN viii + 49 Halaman + 7 Tabel + 5 Lampiran APAR merupakan salah satu alat proteksi kebakaran aktif serta efektif untuk memadamkan api pada awal terjadinya kebakaran. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi menetapkan Permenakertrans No. 04 Tahun 1980 yang mengatur syarat-syarat pemasangan dan pemeliharaan APAR.Selain pemasangan dan pemeliharaan APAR, untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran diperlukan kesiapsiagaan penanggulangan kebakaran. Potensi bahaya kebakaran meliputi bahan-bahan yang berpotensi terbakar, penyimpanan dan tata letak alat kerja serta dapat berasal dari jaringan listrik. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan observasional. Metode ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan Permenakertrans No 04 Tahun 1980 dan Kesiapsiagaan serta potensi bahaya dalam penanggulangan kebakaran di PT INKA Multi Solusi Madiun. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 250 pekerja dan jumlah sampel 181 pekerja. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis APAR yang digunakan yaitu Dry Chemical Powder. Pemasangan APAR yang tidak sesuai dengan Permenakertrans No 04 Tahun 1980 perihal tanda pemasangan, tinggi APAR, jarak APAR, letak pemasangan APAR, kondisi APAR, dan petunjuk penggunaan APAR yang telak rusak/cacat. Kesiapsiagaan dari 181 responden diperoleh hasil 7 responden (4%) sangat baik, 99 responden (54%) baik, dan 75 responden (42%) cukup baik. potensi bahaya kebakaran pada pekerja unit fabrikasi dari 181 responden diperoleh hasil 50 responden (28%) dengan kategori tidak berbahaya dan 131 responden (72%) dengan kategori cukup berbahaya. Saran dari penelitian ini yaitu penambahan jenis alat pemadam seperti hydrant, smoke detector, fire detector. Melakukan pelatihan dan simulasi kebakaran, melakukan pengarahan sebelum bekerja, membuat lembar checklist pemeliharaan APAR, membentuk tim tanggap darurat bencana. Daftar Bacaan : 27 Buku (2004-2018) Kata Kunci : Pemasangan dan Pemeliharaan, Kesiapsiagaan, Potensi bahaya Kebakaran, Alat Pemadam Api Ringan (APAR)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Supriyono, Vincentius nidn4007075801 UNSPECIFIED Karno, Karno nidn4009115901 UNSPECIFIED Yulianto, Budi nidn4014076502 |
Additional Information: | 10KTI2019031 1042/KTI/2019 |
Uncontrolled Keywords: | Kesehatan dan Keselamatan Kerja; kebakaran; kecelakaan kerja |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Sanitasi Magetan |
Depositing User: | Endah Widyastuti |
Date Deposited: | 28 Sep 2020 05:01 |
Last Modified: | 08 Oct 2021 04:36 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/849 |
Actions (login required)
View Item |