Salsabiila, Sayyidatur Rohmah (2023) Pemanfaatan arang aktif kulit kedelai pada proses filtrasi dalam menurunkan kadar fe air. Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
Text
1. Cover.pdf Download (189kB) |
|
Text
2. Halaman Persetujuan Pembimbing.pdf Restricted to Repository staff only Download (463kB) |
|
Text
3. Halaman Pengesahan Penguji.pdf Restricted to Repository staff only Download (319kB) |
|
Text
4. Lembar Pernyataan Keaslian.pdf Restricted to Repository staff only Download (499kB) |
|
Text
5. Abstrak.pdf Download (280kB) |
|
Text
6. Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (258kB) |
|
Text
7. Daftar Isi.pdf Download (174kB) |
|
Text
8. Daftar Tabel.pdf Download (153kB) |
|
Text
9. Daftar Gambar.pdf Download (262kB) |
|
Text
10. Daftar Singkatan dan Simbol.pdf Download (154kB) |
|
Text
11. Daftar Lampiran.pdf Download (152kB) |
|
Text
12. Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (294kB) |
|
Text
13. Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (639kB) |
|
Text
14. Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (461kB) |
|
Text
15. Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (540kB) |
|
Text
16. Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (504kB) |
|
Text
17. Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (276kB) |
|
Text
18. Daftar Pustaka.pdf Download (395kB) |
|
Text
19. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (603kB) |
|
Text
20. Artikel.pdf Restricted to Repository staff only Download (604kB) |
Abstract
Kadar Fe yang berlebih berdampak bagi kehidupan sehingga perlu dilakukan suatu pengolahan seperti filtrasi dengan adsorben berupa arang aktif kulit kedelai. Penelitian ini memiliki tujuan menganalisis variasi waktu kontak arang aktif kulit kedelai pada proses filtrasi dalam menurunkan kadar Fe air bersih. Desain eksperimen yang digunakan adalah Quasi Eksperimental. Rancangan pada penelitian ini yakni membuat arang aktif kulit kedelai yang akan dikontakkan dengan air sampel dan kemudian dilakukan pengukuran kadar Fe air sebelum dan sesudah perlakuan. Variasi waktu kontak yang digunakan yaitu 10 menit, 30 menit, dan 40 menit dan hasil penurunan kadar Fe dianalisis data dengan uji One Way Anova. Waktu kontak dengan arang aktif kulit kedelai dalam proses filtrasi dapat menurunkan kadar Fe pada air (p-value 0,000). Uji lanjutan menggunakan LSD didapatkan bahwa keseluruhan variasi waktu kontak terdapat perbedaan dengan waktu kontak paling optimal adalah 40 menit. Kualitas arang aktif kulit kedelai dengan parameter kadar air (10,9%) dan kadar abu (8,1%) memenuhi standar sesuai SNI 06 3730 1995 . Persentase penurunan kadar Fe pada waktu kontak 10 menit 4,12%, waktu kontak 30 menit 35%, dan waktu kontak 40 menit 75%. Pada uji FTIR didapatkan gugus O-H dan C=C yang menunjukkan sifat polar dan memiliki kadar kemurnian unsur karbon yang tinggi sehingga potensial dijadikan sebagai arang aktif. Kulit kedelai dapat dijadikan sebagai opsi pembuatan media arang aktif dikarenakan kemampuannya untuk menurunkan kadar Fe air. Dalam pemakaian arang aktif perlunya memperhatikan waktu keefektifan yakni antara 3 bulan hingga 6 tahun.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Kriswandana, Ferry nidn4011077002 UNSPECIFIED Thohari, Imam nidn4018126201 |
Additional Information: | 9KTI20230051 |
Uncontrolled Keywords: | Fe, arang aktif kulit kedelai, filtrasi, waktu kontak |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental > Environmental Engineering > Environmental Health |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Sanitasi Surabaya |
Depositing User: | Nanik Indra Putri Sari |
Date Deposited: | 26 Feb 2024 03:46 |
Last Modified: | 26 Feb 2024 03:46 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/7955 |
Actions (login required)
View Item |