Mahardika, Melva (2023) Monitoring SPO2, BPM, dan suhu pada smartband dengan pengiriman data menggunakan IoT tampilan android (BPM, suhu). Diploma thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
Text
1. Cover.pdf Download (27kB) |
|
Text
2. Halaman Persetujuan Pembimbing.pdf Restricted to Repository staff only Download (392kB) |
|
Text
3. Halaman Pengesahan Penguji.pdf Restricted to Repository staff only Download (527kB) |
|
Text
4. Abstrak.pdf Download (293kB) |
|
Text
5. Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB) |
|
Text
6. Daftar Isi.pdf Download (326kB) |
|
Text
7. Daftar Tabel.pdf Download (167kB) |
|
Text
8. Daftar Gambar.pdf Download (181kB) |
|
Text
9. Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (302kB) |
|
Text
10. Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (607kB) |
|
Text
11. Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (514kB) |
|
Text
12. Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
13. Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (519kB) |
|
Text
14. Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (204kB) |
|
Text
15. Daftar Pustaka.pdf Download (194kB) |
|
Text
16. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
17. Artikel.pdf Restricted to Repository staff only Download (893kB) |
Abstract
Pemantauan pasien merupakan bagian terpenting dari sistem perawatan kesehatan, baik di rumah sakit maupun di rumah. Monitoring sangat diperlukan apabila pasien mengalami gejala suatu penyakit. Cara monitoring pada tubuh manusia dapat dilihat dari nilai BPM (detak jantung per menit), SpO2 (saturasi oksigen dalam darah) dan juga suhu tubuh. Pada umumnya pemeriksaan detak jantung,saturasi oksigen dan suhu tubuh di beberapa rumah sakit masih menggunakan sistem manual dimana seorang perawat harus datang ke kamar pasien untuk melihat dan mencatat detak jantung,saturasi oksigen dan suhu tubuh pasien. Sistem ini kurang efektif karena memakan banyak waktu. Penelitian ini dilakukan untuk membuat alat monitoring pada pergelangan tangan yang dapat memantau detak jantung,saturasi oksigen, dan suhu tubuh secara real time serta dapat dipantau dari jarak jauh. Selain itu alat ini dirancang supaya mampu mengirim notifikasi melalui email ketika kondisi pasien tidak normal. Perancangan alat ini menggunakan sensor MAX30100 untuk mendeteksi nilai BPM sekaligus SpO2 dan MLX906141 untuk mendeteksi suhu tubuh, yang kemudian datanya diolah oleh ESP32 dan hasil pengukuran akan ditampilkan pada LCD TFT. Setelah itu hasil monitoring juga ditampilkan pada aplikasi Ubidots yang sudah diinstal di smartphone, jika nilai BPM, SpO2, dan suhu dibawah range yang sudah disetting maka Ubidots akan mengirim notifikasi melalui email. Dari hasil pengajian alat didapatkan SpO2 memiliki nilai error terkecil 0.002 % dan nilai error terbesar 0.016% dan pada BPM memiliki nilai error terkecil 0.006% dan nilai error terbesar 5.63%. Sedangkan pada suhu tubuh error terkecil 0.1% dan error terbesar 0.88%. Alat ini diharapkan mampu membantu para tenaga medis maupun keluarga yang membutuhkan alat monitoring jarak jauh untuk memantau kondisi pasien, serta alat ini juga dapat dikembangkan pada patient monitor supaya lebih efisien dan dapat dimonitoring dari jarak jauh.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Irianto, Bambang Guruh nidn4009015801 UNSPECIFIED Hariwisana, I Dewa Gede nidn4002047501 |
Additional Information: | 11KTI20230028 |
Uncontrolled Keywords: | Detak jantung, SpO2, suhu tubuh, MAX30100, MLX90614 |
Subjects: | R Medicine > Medical Electronics |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Teknologi Elektromedik > Program Studi DIII Teknologi Elektro-medis |
Depositing User: | Misnawar |
Date Deposited: | 29 Jan 2024 02:34 |
Last Modified: | 29 Jan 2024 02:34 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/7813 |
Actions (login required)
View Item |