Puspitasari, Dila Anggraeni (2023) Monitoring baby incubator central melalui IoT berbasis raspberry Pi Zero W dengan tampil PC (kelembaban dan kebisingan). Skripsi thesis, Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya.
Text
1. Cover.pdf Download (52kB) |
|
Text
2. Halaman Persetujuan Pembimbing.pdf Restricted to Repository staff only Download (115kB) |
|
Text
3. Halaman Pengesahan Penguji.pdf Restricted to Repository staff only Download (180kB) |
|
Text
4. Abstrak.pdf Download (104kB) |
|
Text
5. Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (131kB) |
|
Text
6. Daftar Isi.pdf Download (54kB) |
|
Text
7. Daftar Tabel.pdf Download (32kB) |
|
Text
8. Daftar Gambar.pdf Download (44kB) |
|
Text
9. Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (129kB) |
|
Text
10. Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (238kB) |
|
Text
11. Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (317kB) |
|
Text
12. Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (366kB) |
|
Text
13. Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (382kB) |
|
Text
14. Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (44kB) |
|
Text
15. Daftar Pustaka.pdf Download (167kB) |
|
Text
16. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (38kB) |
|
Text
17. Artikel.pdf Restricted to Repository staff only Download (362kB) |
Abstract
Bayi normal lahir pada kehamilan sekitar 38 hingga 40 minggu dengan berat badan sekitar 2500 hingga 4000 gram, namun pada bayi prematur usia kehamilannya hanya 37 minggu atau berat badan bayi kurang dari 2500 gram. Bayi prematur mengalami kesulitan menyesuaikan diri dengan kehidupan di luar kandungan karena sistem organnya yang belum matang. Oleh karena itu, harus diperlakukan dengan perhatian khusus. Diantaranya adalah penyesuaian suhu, kelembaban dan kebutuhan oksigen sesuai dengan kondisi di dalam kandungan. Dan kondisi tersebut bisa diganti dengan inkubator bayi. Tujuan pembuatan alat ini adalah untuk memudahkan bidan dan petugas kesehatan lainnya dalam memantau beberapa inkubator. Alat ini adalah alat yang bekerja sendiri dan bukan merupakan bagian dari inkubator bayi dan juga dapat memonitor semua merk inkubator bayi. Alat ini menggunakan sistem IoT (Internet of Things) untuk mengirimkan data. Menggunakan 3 modul ESP32 yang digabungkan menjadi satu modul dapat menerima data dan data diproses oleh Raspberry Pi Zero W yang bertindak sebagai server (pemantauan terpusat). Transmisi data akan dikomunikasikan menggunakan sistem IoT (Internet of Things) dan data tersebut akan ditampilkan di website. Pengukuran dilakukan sebanyak 5 kali pada setiap pengaturan suhu yaitu 32°C, 34°C dan 36°C. Instrumen ini dirancang dengan menggunakan desain penelitian pra-percobaan dengan desain penelitian post-trial only. Pada desain ini, peneliti hanya mempertimbangkan hasil pembacaan modul, dengan dibandingkan menggunakan inkubator analyzer. Berdasarkan nilai data kelembaban, nilai error tertinggi pada setting suhu 32°C terletak pada nilai error monitoring 3 yaitu -0.04%, pada setting suhu 34°C nilai error angka tertinggi pada monitoring 3 yaitu -0.016% dan pada pengaturan suhu 36°C, nilai error tertinggi pada monitoring 2 adalah 0,01%. Dan berdasarkan data pengukuran kebisingan, nilai error tertinggi pada setting suhu 32°C adalah pada nilai error monitoring 3 yaitu -0.025%, pada setting suhu 34°C adalah pada nilai error monitoring 3. yaitu 0.031%. dan pada suhu 36°C, nilai error pengaturan suhu pada Monitoring 3 sebesar 0,049%. Hasilnya menunjukkan bahwa modul yang diproduksi masih memiliki kesalahan dalam setiap pengukuran. Melalui penelitian ini memungkinkan staf medis memantau beberapa inkubator bayi secara bersamaan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Irianto, Bambang Guruh nidn4009015801 UNSPECIFIED Lamidi, Lamidi nidn4008047601 |
Additional Information: | 11SKR20230012 |
Uncontrolled Keywords: | Baby Incubator, ESP32, IoT, Suhu |
Subjects: | R Medicine > Medical Electronics |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Teknologi Elektromedik > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Elektro-medis |
Depositing User: | Misnawar |
Date Deposited: | 29 Jan 2024 00:19 |
Last Modified: | 29 Jan 2024 00:19 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/7791 |
Actions (login required)
View Item |