Peanut Sucrosa Agar (PSA) sebagai Media Modifikasi Candida albicans pada Urine Penderita Diabetes Melitus

Sasongkowati, Retno and Haryanto, Edy and Woelansari, Evy Diah (2022) Peanut Sucrosa Agar (PSA) sebagai Media Modifikasi Candida albicans pada Urine Penderita Diabetes Melitus. Window of Health : Jurnal Kesehatan, 5 (2). pp. 526-532. ISSN 2614-5375

[thumbnail of 04. Hasil_Peanut Sucrosa Agar (PSA) sebagai Media Modifikasi Candida albicans pada Urine Penderita Diabetes Melitus.pdf] Text
04. Hasil_Peanut Sucrosa Agar (PSA) sebagai Media Modifikasi Candida albicans pada Urine Penderita Diabetes Melitus.pdf

Download (1MB)

Abstract

Media standar untuk menumbuhkan jamur adalah media Potato Dextrose Agar (PDA) dan Sabaroud Dextrose Agar (SDA) namun media ini sulit didapat dan harganya relatif mahal, sehingga diperlukan alternatif media pembiakan jamur Candida albicans dengan pemanfaatan bahan alam. Media alternatif dengan pemanfaatan bahan alam yaitu menggunakan kacang tanah (Arachis hypogaea) varietas Talam-1. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengembangan Peanut Sucrose Agar (PSA) sebagai media modifikasi untuk identifikasi Candida albicans pada urin penderita diabetes melitus. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorium dengan rancangan penelitian eksploratoris. Sampel yang digunakan adalah penderita diabetes melitus yang diambil secara acak. Metode pemeriksaan pemeriksaan glukosa darah puasa, dan pemeriksaan urin rutin. Sedimen urin dibiakan ke media PSA. Hasil pertumbuhan koloni Candida albicans pada media Peanut Sucrosa Agar (PSA) pada responden diabetes melitus yang kadar gula darahnya lebih dari 126 mg/dL dan pemeriksaan lekosit positif didapat hasil yang pertumbuhan lebih dari 150 koloni sebanyak 64.7% dan pada media Potato Dextrosa Agar (PDA) sebesar 70.5%. Sedangkan pada media PSA yang kurang dari 150 koloni sebesar 35.3% dan media PDA sebesar 29.5%. Tumbuhnya jamur Candida albicans pada media Peanut Sucrosa Agar (PSA) menunjukkan mampu sebagai media modifikasi dengan terlihat jumlah koloni yang tumbuh lebih dari 150 koloni sebesar 64.7%. Berdasarkan uji statistik T-Test Paired menghasilkan nilai sig p = 0.077 pada α = 0.05 artinya tidak ada perbedaan pertumbuhan jamur Candida albicans pada media PSA dan media PDA, sehingga disimpulkan bahwa media Peanut Sucrose Agar dapat dipergunakan sebagai Agar media modifikasi untuk pertumbuhan Candida albicans dan disarankan untuk dilakukan penelitian dengan menggunakan jenis jamur yang berbeda.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Peanut Sucrose Agar (PSA); Candida albicans; urin; diabetes melitus
Subjects: R Medicine > Public health
Divisions: Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Analis Kesehatan
Depositing User: Misnawar
Date Deposited: 13 Apr 2023 01:50
Last Modified: 13 Apr 2023 01:50
URI: http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/6701

Actions (login required)

View Item View Item