Studi in Silico Sifat Farmakokinetik, Toksisitas, dan Aktivitas Imunomodulator Brazilein Kayu Secang Terhadap Enzim 3-Chymotrypsin-like Cysteine Protease Coronavirus

Krihariyani, Dwi and Sasongkowati, Retno and Haryanto, Edy (2020) Studi in Silico Sifat Farmakokinetik, Toksisitas, dan Aktivitas Imunomodulator Brazilein Kayu Secang Terhadap Enzim 3-Chymotrypsin-like Cysteine Protease Coronavirus. Journal of Indonesian Medical Laboratory and Science, 1 (4). pp. 76-90. ISSN 2774-2504

[thumbnail of ADAP_ENZIM_3-CHYMOTRYPSIN-LIKE_CYSTEINE_PROTEASE_CORONAVIRUS.pdf.pdf] Text
ADAP_ENZIM_3-CHYMOTRYPSIN-LIKE_CYSTEINE_PROTEASE_CORONAVIRUS.pdf.pdf

Download (3MB)

Abstract

Enzim 3-chymotrypsin-like cysteineprotease(3CLpro) adalah enzim yang berfungsi mengendalikan replikasi dalam siklus hidup coronavirus. Enzim 3CLproadalah target biologis (reseptor) yang akan berinteraksi dengan obat (ligan). Brazilein merupakan kandungan senyawa mayor dalam kayu secang yang secara empiris digunakan sebagai imunomodulator. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi secara in silicoaktivitas imunomodulator senyawa brazilein terhadap enzim 3CLpro, dengan senyawa pembanding kurkumin. Uji in silicodigunakan untuk memprediksi aktivitas imunomodulator dengan melakukan dockingmenggunakan program komputer Molegro Virtual Docker. Reseptor yang digunakan adalah 3CLpro, kode PDB: 6M2N, dengan ligan 3WL_401[C]. Prediksi sifat farmakokinetik (ADME) dan toksisitas brazilein dan kurkumin dilakukan menggunakan program pkCSM online tool. Analisis data dilakukan dengan membandingkan energi ikatan hasil dockingantara brazilein, ligan, dan kurkumin pada reseptor target. Semakin rendah energi ikatan ligan dengan reseptor target, semakin stabil ikatan yang terbentuk. Hasil uji in silicomenunjukkan bahwa energi ikatan ligan = -83.1153kkal/mol, brazilein = -82.0583kkal/mol, dan kurkumin = -115.852kkal/mol. Hasil uji di atas menunjukkan bahwa brazilein memiliki potensi sebagai imunomodulator meskipun lebih rendah dibanding ligan dan kurkumin. Hasil uji in silicomenggunakan program pkCSM online toolmenunjukkan bahwa senyawa brazilein mempunyai sifat farmakokinetik yang baik, dan menimbulkan toksisitas yang relatif rendah.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: ADMET, brazilein, 3WL_401[C], kurkumin
Subjects: Q Science > QR Microbiology
Divisions: Poltekkes Kemenkes Surabaya > Pusat Penelitan dan Pengabdian Masyarakat > Penelitian
Depositing User: Noer Amelia
Date Deposited: 12 Apr 2023 06:50
Last Modified: 12 Apr 2023 06:50
URI: http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/6686

Actions (login required)

View Item View Item