PENGEMBANGAN INSTRUMEN DETEKSI DINI BERAT BAYI LAHIR RENDAH BERDASARKAN FAKTOR RISIKO Tahun ke 1 dari rencana 3 tahun

Utami, Sri and Susilaningrum, Rekawati (2021) PENGEMBANGAN INSTRUMEN DETEKSI DINI BERAT BAYI LAHIR RENDAH BERDASARKAN FAKTOR RISIKO Tahun ke 1 dari rencana 3 tahun. Documentation. Poltekkes Kemenkes Surabaya, Surabaya.

[thumbnail of PDUPT_ Sri Utami.pdf] Text
PDUPT_ Sri Utami.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (10MB)

Abstract

Problem. Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR) lebih berisiko mengalami masalah kesehatan dibanding dengan berat bayi lahir normal, dan penyebab utama angka kematian bayi sehingga bayi BBLR memerlukan perawatan ekstra. Banyak faktor yang berisiko terjadinya bayi BBLR. Tujuan Mengembangkan instrumen deteksi dini terjadinyaBBLR. Target. tersusunnya instrument deteksi BBLR. Metode. Penelitian dilakukan dalam 3 tahap. Tahap pertama, desain penelitian explanatory cross sectional, sampel Sebagian bayi normal dan BBLR di RS. Dr. Soewandi dan RS Haji Surabaya. sampling dengan simple random sampling, instrument yang digunakan kuesioner, sumber data rekam medis. Variabelnya adalah faktor ibu, kehamilan dan janin, kejadian BBLR. Analisis data dengan Regresi Logistik. Tahap kedua desain penelitiannya deskriptif melalui FGD, panel expert. Sumber data peserta FGD yaitu bidan, dokter SpOG, dokter Sp.A. Analisis menggunakan regresi logistik. Tahap ketiga Jenis penelitian experimental. Sampel penelitian Sebagian bayi terbagi 2 kelompok yaitu bayi BBLR dan bayi berat lahir normal. Variabel independennya faktor predictor terjadinya BBLR, variabel independnya kejadian BBLR. Analisis menggunakan uji anova. Hasil Penelitian. Tahap kesatu menunjukkan ada pengaruh Pendidikan, pekerjaan, paritas, Riwayat BBLR, pre eklamsia, umur kehamilan terhadap kejadian BBLR dengan nilai p<0,05, nilai OR terendah 2,473 dan tertinggi 76,384. Sedangkan variabel usia ibu, status gizi, penyakit ibu seperti hipertensi, diabetes melitus, TBC, hipertiroid, HBsAg positif, HIV-AIDS, jarak kehamilan, merokok, konsumsi alkohol, komplikasi kehamilan APB, CPD, dan KPD, serta hydrocephalus tidak berpengaruh. Diskusi. Berbagai variabel yang berpengaruh terhadap kejadian BBLR merupakan faktor risiko meningkatkan kejadian BBLR yang akan digunakan sebagai indikator penyusun kartu skor deteksi dini BBLR.

Item Type: Monograph (Documentation)
Uncontrolled Keywords: instrument, deteksi, BBLR
Subjects: R Medicine > Midwifery > midwifery care
Divisions: Poltekkes Kemenkes Surabaya > Pusat Penelitan dan Pengabdian Masyarakat > Penelitian
Depositing User: Misnawar
Date Deposited: 20 Dec 2022 04:27
Last Modified: 20 Dec 2022 04:28
URI: http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/6277

Actions (login required)

View Item View Item