Sa'idah, Adistya (2022) Air Jahe, Nyeri Haid. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
1 Cover & kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (491kB) |
|
Text
2 ABSTRAK.pdf Restricted to Repository staff only Download (263kB) |
|
Text
3 DAFTAR ISI _arti lambang.pdf Restricted to Repository staff only Download (188kB) |
|
Text
4 BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (268kB) |
|
Text
5 BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (407kB) |
|
Text
6 BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (323kB) |
|
Text
7 BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (327kB) |
|
Text
8 BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (169kB) |
|
Text
9 BAB 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (147kB) |
|
Text
10 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (164kB) |
|
Text
11 Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Nyeri haid adalah keluhan yang sering dialami wanita menstruasi. Nyeri dirasakan pada perut bagian bawah, terkadang disertai pusing, lemas, mual dan muntah. Kejadian dismenore / nyeri haid di Indonesia tercatat sebanyak 107.67 orang, 59.671 orang (5,89%)mengalami nyeri haid primer, dan 9.96 orang (9,36%) megalami nyeri haid sekunder. Cara untuk mengatasi nyeri haid (dismenore) dapat dilakukan dengan terapi farmakologi dan non farmakologi. Rebusan air jahe merah adalah terapi non farmakolgi yang mengandung gingerol, shagaol dan zingerol yang berfungsi untuk menekan hormone prostaglandin yang menyebabkan nyeri. Metode: Penelitian ini menggunakan metode literature review Pencarian dilakukan dengan menggunakan database Google Scholar, menggunakan kata kunci “Rebusan air jahe”, “ Nyeri haid”. Jurnal yang terpilih adalah jurnal dengan topik pemberian rebusan air jahe terhadap intensitas nyeri haid. Hasil: Hasil dari kelima jurnal menunjukan bahwa pemberian rebusan air jahe dapat menurunkan intensitas nyeri haid. Sebagian besar responden mengalami penurunan intensitas nyeri haid. Analisis : Dari kelima jurnal menunjukan bahwa pemberian rebusan air jahe dapat menurunkan intensitas nyeri haid. Berdasarkan hasil analisa dari kelima jurnal menyatakan bahwa adanya penurunan yang signifikan pada intensitas nyeri haid dengan kisaran nilai p-value 0,000 (p < 0,05). Pembahasan : Dengan demikian pemberian rebusan air jahe dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk menurunkan intensitas nyeri haid.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Suprihatin, Kusmini nidn4025037101 UNSPECIFIED Widarti, Luluk nidn4013056604 |
Additional Information: | 4KTI20220050 |
Uncontrolled Keywords: | Air Jahe, Nyeri Haid |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Sidoarjo |
Depositing User: | Bambang Siswanto |
Date Deposited: | 17 Nov 2022 02:47 |
Last Modified: | 17 Nov 2022 02:47 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/6121 |
Actions (login required)
View Item |