Sapphira, Nanda Putri (2022) EVALUASI PROGRAM PENGENDALIAN VEKTOR DBD DI PUSKESMAS MEDOKAN AYU KOTA SURABAYA TAHUN 2022. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
![[thumbnail of 1. Cover.pdf]](http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1. Cover.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. Lembar persetujuan.pdf Restricted to Repository staff only Download (293kB) |
|
Text
3. Lembar pengesahan.pdf Restricted to Repository staff only Download (320kB) |
|
Text
4. Surat pernyataan.pdf Restricted to Repository staff only Download (202kB) |
|
Text
5. Abstract.pdf Download (334kB) |
|
Text
6. Abstrak.pdf Download (451kB) |
|
Text
7. Kata pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (184kB) |
|
Text
8. Daftar isi-lampiran.pdf Download (496kB) |
|
Text
9. BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (312kB) |
|
Text
10. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (627kB) |
|
Text
11. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (438kB) |
|
Text
12. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (208kB) |
|
Text
13. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (502kB) |
|
Text
14. BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB) |
|
Text
15. Daftar pustaka.pdf Download (406kB) |
|
Text
16. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
17. Artikel.pdf Restricted to Repository staff only Download (487kB) |
Abstract
Kasus DBD di Kota Surabaya tercatat ada 111 kasus pada tahun 2021 dengan kasus tertinggi berada di Puskesmas Medokan Ayu sebanyak 13 kasus. Berdasarkan data dari Puskesmas Medokan Ayu kasus DBD tercatat 25 kasus pada tahun 2021, dan bertambah menjadi 28 kasus dari bulan Januari – Mei tahun 2022. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi pelaksanaan program pengendalian vektor DBD di Puskesmas Medokan Ayu Kota Surabaya Tahun 2022. Desain penelitian ini bersifat deskriptif yang dilakukan pada bulan April-Juli 2022. Total sampel yang digunakan adalah 22 orang yang pernah menderita DBD di wilayah kerja Puseksmas Medokan Ayu. Hasil dari wawancara yang telah dilakukan didapatkan 13 orang berkriteria cukup dan 9 orang berkriteria baik, dengan itu dapat diketahui bahwa pelaksanaan program pengendalian vektor DBD di Puskesmas Medokan Ayu sudah cukup efisien. Dari 9 variabel kegiatan pengendalian vektor, Puskesmas Medokan Ayu hanya melaksanakan 7 kegiatan pengendalian vektor DBD. Kesimpulan dari penelitian telah dilakukan yaitu pelaksanaan program pengendalian vektor DBD di Puskesmas Medokan Ayu sudah cukup efisien dilakukan. Namun ada beberapa variabel yang mendapat nilai kurang dari para responden antara lain kegiatan penyuluhan, pemberantasan sarang nyamuk, dan fogging. Saran untuk pihak puskesmas dan masyarakat agar bisa saling membantu dalam melaksanakan program pengendalian vektor DBD.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Ngadino, Ngadino nidn4012066001 UNSPECIFIED Sari, Ernita nidn |
| Additional Information: | KTI 20220051 SAP e |
| Uncontrolled Keywords: | DBD, program pengendalian vektor DBD, Aedes aegypti |
| Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental > Environmental Engineering > Environmental Control |
| Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Sanitasi Surabaya |
| Depositing User: | Misnawar |
| Date Deposited: | 14 Nov 2022 06:53 |
| Last Modified: | 14 Nov 2022 06:56 |
| URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/6072 |
Actions (login required)
 |
View Item |