Rukmawan, Tedi (2015) Automatic Tissue Processor Tahap Clearing. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
COVER.pdf Download (64kB) |
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (68kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (109kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (41kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Restricted to Repository staff only Download (119kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (313kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (107kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (444kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (558kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (692kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (603kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (73kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (75kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (589kB) |
|
Text
WIRING DIAGRAM.pdf Restricted to Repository staff only Download (427kB) |
|
Text
ARTIKEL.pdf Restricted to Repository staff only Download (501kB) |
Abstract
Tissue Processor terdiri dari beberapa tahap yaitu Dehidrasi, Clearing, Infiltrasi Paraffin. Tahap yang pertama, tahap dehidrasi yaitu proses perendaman jaringan oleh alcohol. air dalam jaringan dengan cara merendam jaringan, karena alcohol tidak dapat berikatan dengan paraffin, maka dilakukan proses Clearing untuk menarik keluar kadar alcohol yang berada dalam jaringan dengan menggunakan cairan xylol jaringan direndam dengan masing masing tiga larutan xylol selama 1 jam atau 2 jam. Dalam penelitian ini menggunakan metode pre eksperimental dengan jenis peneltian “one group post test desain” karena langsung dilakukan perlakuan terhadap alat tanpa melakukan pengukuran keadaan awal terlebih dahulu dan hasil dari perlakuan langsung diukur tanpa dibandingkan dengan kelompok control. Pembuatan modul ini membutuhkan minimum system atmega 8535 untuk mengontrol gerak mekanik dari modul ini, gerak mekanik alat ini menggunakan motor dc sebagai penggerak, sehingga diperlukan driver motor dc untuk menjalakan kinerja motor. Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan dengan menggunakan daging kambing sebagai sampel. Proses clearing atau pembersihan bergantung pada ketebalan jaringan dan waktu perendaman yang tepat. Jaringan dengan ketebalan di bawah 0,5 cm bisa bening dalam waktu 1 jam pada masing masing larutan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Ariswati, Her Gumiwang nidn4028045901 UNSPECIFIED Wisana, I Dewa Gede Hari nidn4002047501 |
Additional Information: | KTI 610.28 Ruk 012070 |
Uncontrolled Keywords: | tissue processor, timer, motor dc, pembersihan |
Subjects: | R Medicine > Medical Electronics > Clinical Engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Teknologi Elektromedik > Program Studi DIII Teknologi Elektro-medis |
Depositing User: | Shinta Sisca Zuraida |
Date Deposited: | 16 Jun 2022 02:40 |
Last Modified: | 30 Jun 2022 04:52 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/5284 |
Actions (login required)
View Item |