Damaiyanti, Damaiyanti (2017) PENGGUNAAN ASAP CAIR TEMPURUNG KELAPA UNTUK MENURUNKAN KADAR MERKURI (Hg) PADA FILLET IKAN KAKAP PUTIH (Lates calcarifer) TAHUN 2017. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Abstrak.pdf Download (588kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (233kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (378kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (90kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (393kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (206kB) |
|
Text
Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (241kB) |
|
Text
Bab 7.pdf Restricted to Repository staff only Download (155kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (273kB) |
Abstract
Merkuri (Hg) merupakan logam berat yang sangat beracun bagi semua mahluk hidup. Studi awal yang dilakukan peneliti terhadap sampel ikan Kakap Putih dari Pantai Kenjeran Surabaya ditemukan merkuri dengan rerata sebesar 0,019 ppm. Salah satu cara menurunkan kadar merkuri adalah menggunakan asap cair tempurung kelapa yang mengandung senyawa asam asetat (CH3COOH). Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan penurunan kadar merkuri pada fillet ikan Kakap Putih (Lates calcarifer) sebelum dan sesudah dilakukan perendaman asap cair tempurung kelapa dengan variasi konsentrasi perendaman 75% dan 100% dengan waktu perendaman selama 30 menit dan 60 menit. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan One Group Pretest and Posttest Design. Sampel yang digunakan adalah ikan Kakap Putih yang diolah menjadi fillet dengan jumlah keseluruhan 25 sampel fillet. Fillet diuji laboratorium dengan metode Spektrofotometri untuk mengetahui kadar merkuri sebelum dan sesudah perendaman asap cair tempurung kelapa. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji Pairet T Test dan Anova pada program komputer. Hasil pemeriksaan kadar merkuri fillet ikan Kakap Putih sebelum perlakuan rerata sebesar 0,039 mg/kg dan sesudah perlakuan dengan rerata tertinggi sebesar 0,034 mg/kg terendah sebesar 0,001 mg/kg. Uji pairet t test didapatkan hasil P < α (0.05) yang berarti adanya perbedaan penurunan yang signifikan. Penurunan kadar merkuri tertinggi sebesar 97,44% terjadi pada perlakuan konsentrasi 100% dengan waktu rendam 60 menit. Kesimpulan penelitian ini adalah ada perbedaan penurunan secara signifikan antara kadar merkuri pada fillet ikan Kakap Putih sebelum dan sesudah perendaman asap cair tempurung kelapa. Disarankan perlu dilakukan pengolahan terlebih dahulu pada fillet ikan Kakap Putih salah satunya dengan perendaman asap cair tempurung kelapa. Penelitian lanjutan yang dapat dilakukan yaitu tentang penurunan jenis logam berat lainnya pada ikan Kakap Putih dan ikan lainnya dengan asap cair tempurung kelapa maupun dengan asap cair dengan bahan baku lainnya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Narwati, Narwati nidn4009077302 |
Additional Information: | 628.11 Dam p |
Uncontrolled Keywords: | Merkuri (Hg), Fillet, Asap Cair |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental > Environmental Engineering > Environmental Health |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan |
Depositing User: | Misnawar |
Date Deposited: | 25 May 2022 02:26 |
Last Modified: | 25 May 2022 02:26 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/4999 |
Actions (login required)
View Item |