SAMANTHA, AZARIA SAMANTHA (2017) UJI RESISTENSI NYAMUK aedes aegypti TERHADAP MALATHION TAHUN 2017. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Abstrak.pdf Download (521kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (168kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (352kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (158kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (294kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (112kB) |
|
Text
Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (100kB) |
|
Text
Bab 7.pdf Restricted to Repository staff only Download (93kB) |
Abstract
Kasus demam berdarah yang tinggi di berbagai daerah memacu peningkatan upaya pengendalian populasi Aedes aegypti, satu diantaranya adalah pengendalian secara kimiawi. Sasaran dari pengendalian kimiawi ini adalah nyamuk dewasa dan pradewasa. Kabupaten Jombang merupakan daerah yang endemis DBD dan merupakan daerah dengan kasus DBD tertinggi pada tahun 2016. Berbagai upaya pengendalian telah dilakukan, salah satunya dengan penggunaan insektisida. Insektisida yang sering digunakan dalam pengendalian nyamuk Aedes aegypti adalah malathion yang berasal dari golongan organofosfat. Penggunaan insektisida jenis malathion ini sudah digunakan lebih dari 20 tahun. Penggunaan insektisida secara terus menerus dapat menimbulkan resistensi terhadap vektor. Terkait dengan penggunaan insektisida yang sudah digunakan sejak dulu, maka perlu dilakukan penelitian uji resistensi di Kabupaten Jombang. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat resistensi antara nyamuk Aedes aegypti lapangan dengan nyamuk Aedes aegypti biakan terhadap malathion 0,8%. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen murni dengan desain post test only control group design. Lokasi penelitian ini di Desa Brudu Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang. Uji resistensi terhadap malathion 0,8% dilakukan dengan menggunakan impragnated paper dengan metode analisa dikategorikan sesuai dengan kriteria kerentanan vektor menurut WHO. Hasil dari penelitian nyamuk Aedse aegypti di Desa Brudu Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang adalah 4% yang menunujukkan telah resisten terhadap malathion 0,8 %. Penyebab dari resisten ini adalah penggunaan malathion sudah lebih dari 20 tahun di Kabupaten Jombang. Penggunaan malathion dalam jangka waktu yang lama menjadi penyebab terjadinya resistensi nyamuk Aedes aegypti. Perlunya penggantian jenis insektisida selain golongan organofosfat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED KOERNIASARI, KOERNIASARI nidn4010065401 |
Additional Information: | 614.432 Sam u |
Uncontrolled Keywords: | PENGENDALIAN VEKTOR, RESISTENSI, NYAMUK AEDES AEGYPTI, MALATHION |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental > Environmental Engineering > Environmental Health |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan |
Depositing User: | Misnawar |
Date Deposited: | 24 May 2022 01:53 |
Last Modified: | 24 May 2022 01:53 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/4963 |
Actions (login required)
View Item |