ANALISIS KONDISI RUMAH SEKITAR RUMAH PENDERITA LEPTOSPIROSIS DI KOTA SURABAYA TAHUN 2018 ( di Kelurahan Babatan Kecamatan Wiyung Kota Surabaya Jawa Timur)

Ramadhani, Nadia Putri (2018) ANALISIS KONDISI RUMAH SEKITAR RUMAH PENDERITA LEPTOSPIROSIS DI KOTA SURABAYA TAHUN 2018 ( di Kelurahan Babatan Kecamatan Wiyung Kota Surabaya Jawa Timur). Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.

	Text Abstrak.pdf Download (521kB)
	Text Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (49kB)
	Text Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (52kB)
	Text Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (117kB)
	Text Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (115kB)
	Text Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (46kB)
	Text Bab 7.pdf Restricted to Repository staff only Download (40kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (46kB)

Abstract

Rumah yang sehat dibutuhkan agar fungsi dan kegunaan rumah dapat terpenuhi dengan baik salah satunya adalah melindungi penghuninya dari gangguan penyakit menular. Leptospirosis termasuk salah satu penyakit menular zoonosis disebabkan oleh Leptospira interogans, golongan spirochaeta yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana kondisi rumah di sekitar rumah penderita leptospirosis di Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung, Kota Surabaya, Jawa Timur Tahun 2018. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif menggunakan metode cross sectional. Lokasi penelitian di wilayah kerja Puskesmas Wiyung yaitu RT 10 RW III Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung, Kota Surabaya. Variabel bebasnya adalah kondisi rumah, sedangkan variabel terikatnya adalah kejadian leptospirosis. Jumlah sampel 79 rumah dari keseluruhan populasi sebanyak 98 rumah. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel non random sampling, dengan sampel yang diambil adalah rumah di sekitar rumah penderita (termasuk rumah penderita). Hasil penelitian menunjukkan terdapat 76 (96%) rumah yang kondisi dalam rumahnya memenuhi syarat dan sisanya 3(4%) rumah yang tidak memenuhi syarat. ketiga variabel lainnya yaitu yaitu kondisi lingkungan luar rumah, keberadaan tikus, dan keberadaan hewan peliharaan menunjukkan hasil yang memenuhi syarat 45 (57%) rumah dan yang tidak memenuhi syarat 34 (43%) rumah; 54 (68%) rumah memenuhi syarat dan yang tidak memenuhi syarat 25 (32%) rumah; 75 (95%) rumah memenuhi syarat dan yang tidak memenuhi syarat 4 (5%) rumah. Kesimpulan penelitian ini adalah 4 (5%) rumah yang tidak memenuhi syarat ini dikarenakan kondisi dalam rumahnya yang tidak memenuhi syarat, kondisi lingkungan luar rumah yang belum memenuhi syarat, serta terdapat tikus didalam maupun diluar rumah, serta terdapat tanda-tanda keberadaan tikus. Disarankan untuk melakukan penataan barang didalam rumah agar lebih bersih, rapi, dan tidak terkesan penuh serta perlunya melakukan rat proofing.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Contributors:	Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Rahayu, Umi nidn4027035601 UNSPECIFIED Thohari, Imam nidn4018126201
Additional Information:	690 Ram a
Uncontrolled Keywords:	PENYEHATAN LINGKUNGAN PEMUKIMAN; LEPTOSPIROSIS
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental > Environmental Engineering > Environmental Health
Divisions:	Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan
Depositing User:	Misnawar
Date Deposited:	19 May 2022 03:44
Last Modified:	19 May 2022 03:44
URI:	http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/4918

Actions (login required)

View Item