Febrijanto, Eka (2018) PERILAKU PEDAGANG KAKI LIMA TENTANG HYGIENE SANITASI MAKANAN (Studi di sentra kuliner kelurahan Lidah Wetan kota Surabya Tahun 2018). Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Abstrak.pdf Download (571kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (149kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (353kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (244kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (282kB) |
Abstract
Makanan mempunyai banyak peranan bagi konsumen atau pengguna makanan, salah satunya adalah peranan makanan didalam menyebarkan penyakit (food borne disease) bagi pengguna makanan. Food borne disease adalah penyakit apapun yang bersifat infeksius atau toksik yang disebabkan oleh konsumsi makanan (Adams, 2004). Makanan yang dimaksud dapat menyebarkan penyakit adalah makanan yang rusak atau tidak layak dikonsumsi manusia karena akan menyebabkan penyakit atau gangguan kesehatan terhadap tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku Pedagang Kaki Lima (PKL) di Sentra Wisata Kuliner Lidah Wetan Kota Surabaya Tahun 2018 dalam menerapkan 6 prinsip higiene sanitasi makanan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif, sebab peneliti hanya menggambarkan keadaan higiene sanitasi pedagang kaki lima khususnya kualitas hygiene dan sanitasi makanan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, pengukuran, pemeriksaan sampel makanan, dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 21 pedagang kaki lima dan jumlah sampel sebanyak 21 sampel. Berdasarkan hasil observasi dapat diketahui bahwa Pedagang Kaki Lima di SWK Kelurahan Lidah Wetan Kota Surabaya dari 21 PKL yang berumur antara 31 – 40 tahun sebanyak 11 PKL (52,38 %) dan berumur 41- 60 tahun sebanyak 10 PKL (47,62 %), yang berjenis kelamin laki – laki sebanyak 6 PKL (28,57%) dan yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 15 PKL (71,43%), yang tamat SD ada 6 PKL (28,57%), tamat SMP 3 PKL (14,29%), tamat SMA 12 PKL (57,14%) dan tidak ada PKL yang tidak tamat sekolah dan tamat dari perguruan tinggi. Sebaran tingkat pengetahuan persentase kriteria baik 71,43% dan cukup 28,57%, Persentase 80,95% pedagang besikap baik dan 19,05% pedagang bersikap cukup. Sebaran persentase 66,67% pedagang tindakannya baik dan 33,33% pedagang tindakannya cukup. Disarankan agar pedagang menerapkan kebersihan perseorangan, dan seluruh pedagang agar menyediakan Alat Pelindung Diri (APD) dan taat memakai APD pada saat mengolah dan menyajikan makanan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Sunarko, Bambang nidn4023025601 UNSPECIFIED Sari, Ernita UNSPECIFIED |
Additional Information: | 664 Feb p |
Uncontrolled Keywords: | HIGIENE SANITASI MAKANAN |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental > Environmental Engineering > Environmental Health |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Sanitasi Surabaya |
Depositing User: | Misnawar |
Date Deposited: | 17 May 2022 08:18 |
Last Modified: | 17 May 2022 08:18 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/4807 |
Actions (login required)
View Item |