Normalita, Madina (2017) PENGATUR JUMLAH TETES INFUS OTOMATIS. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (31kB) |
|
Text
Lembar Persetujuan.pdf Restricted to Repository staff only Download (86kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Repository staff only Download (169kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (169kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Restricted to Repository staff only Download (172kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (106kB) |
|
Text
Daftar Tabel.pdf Download (10kB) |
|
Text
Daftar Gambar.pdf Download (17kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (215kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (333kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (519kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (603kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (312kB) |
|
Text
Bab 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (165kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (192kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (127kB) |
|
Text
Artikel.pdf Restricted to Repository staff only Download (637kB) |
Abstract
Pengatur jumlah tetes infus otomatis merupakan alat yang digunakan untuk mengatur jumlah tetes infus atau jumlah cairan yang akan masuk ke tubuh pasien. Fungsi pemberian infus untuk memenuhi kebutuhan cairan dan elektrolit pada seseorang yang telah mengalami banyak kehilangan cairan atau zat makanan dalam tubuh. Alat ini akan menampilkan setting jumlah tetes infus setiap menit pada LCD. Proses pemasangan infus harus dilakukan dengan benar untuk menghindari timbulnya komplikasi yang dapat memperparah kondisi pasien. Menurut pengamatan sesaat penulis pada waktu PKL di Rumah Sakit Sanglah (Agustus,2016), bahwa penggunaan infus secara manual yang dilakukan oleh perawat dalam memantau jumlah tetesan cairan tiap menitnya menggunakan alat ukur pewaktu selama satu menit. Pengaturan kecepatan motor akan berpengaruh pada jumlah tetes yang akan di hasilkan, semakin besar kecepatan motor yang diberikan semakin banyak pula jumlah tetes yang dihasilkan. Berdasarkan hasil pengukuran, alat ini mampu melakukan kerja sistem dengan baik. Mampu menghasilkan tetes sesuai setting tetapi masih memiliki kekurangan karena error yang dihasilkan dari mekanik pada selang infus. Hasil pegukuran error untuk percobaan naik dan turun tertinggi adalah alat secara turun lebih baik karena error yang dihasilkan lebih kecil daripada secara naik
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Nugraha, Priyambada C. nidn4019076703 UNSPECIFIED Hamzah, Torib nidn4010096701 |
Additional Information: | 610.28 Nor 014010 |
Uncontrolled Keywords: | Cairan Infus, Tetes Infus |
Subjects: | R Medicine > Medical Electronics > Clinical Engineering |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Teknologi Elektromedik > Program Studi DIII Teknologi Elektro-medis |
Depositing User: | Misnawar |
Date Deposited: | 07 Apr 2022 01:37 |
Last Modified: | 07 Apr 2022 07:21 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/4508 |
Actions (login required)
View Item |