FAULITA, MIRA (2021) kegawatdaruratan. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Text
1. Cover-Kata Pengantar.pdf Download (438kB) |
|
Text
2. Abstrak.pdf Restricted to Repository staff only Download (75kB) |
|
Text
3. Daftar Isi-Arti Lambang.pdf Restricted to Repository staff only Download (102kB) |
|
Text
4. BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (167kB) |
|
Text
5. BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (245kB) |
|
Text
6. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB) |
|
Text
7. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (449kB) |
|
Text
8. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (102kB) |
|
Text
9. BAB 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) |
|
Text
10. Daftar Pustaka.pdf Download (107kB) |
|
Text
11. Lampiran.pdf Download (231kB) |
|
Text
MANUSKRIP.pdf Download (303kB) |
Abstract
Kegawatdaruratan adalah suatu kejadian dimana dapat mengancam jiwa dan mengakibatkan kecacatan permanen. Kasus gawat darurat yang membutuhkan penanganan cepat selama 0-5 menit terjadi pada kasus henti jantung atau “Cardiac Arrest”. Pertolongan yang tepat pada kasus henti jantung adalah dengan tindakan Bantuan Hidup Dasar. Metode yang digunakan adalah literature review dengan menggunakan 5 jurnal (1 Jurnal Internasional Bereputasi dan 4 Jurnal Nasional Terakreditasi) dengan metode penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini yaitu masyarakat awam dan uji penelitian yang digunakan 5 jurnal tersebut adalah uji univariat dan bivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat tentang bantuan hidup dasar dalam kategori baik, cukup, dan kurang. Dimana terdapat faktor yang mempengaruhi pengetahuan masyarakat yaitu faktor sumber pengetahuan atau informasi. Sumber pengetahuan masyarakat tentang bantuan hidup dasar berasal dari anggota keluarga, media elektronik/televisi, tenaga kesehatan, media cetak/online, dan pelatihan. Dalam penelitian ini ditemukan adanya hubungan antara tingkat pengetahuan masyarakat dengan sumber pengetahuan masyarakat tentang Bantuan Hidup Dasar. Tingkat pengetahuan masyarakat tentang Bantuan Hidup Dasar dalam kategori baik (60%), cukup (20%) dan kurang (20%). Sumber pengetahuan masyarakat tentang Bantuan Hidup dasar sebagian besar berasal dari pelatihan (80%) dan sebagian kecil masyarakat belum mengetahui tentang Bantuan Hidup Dasar (20%). Kesimpulan penelitian ini adalah tingkat pengetahuan masyarakat tentang Bantuan Hidup Dasar dalam kategori baik, sumber pengetahuan masyarakat mayoritas berasal dari pelatihan dan terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan masyarakat dengan sumber pengetahuan atau informasi (pelatihan).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED Rahariyani, Loetfia Dwi nidn4024016901 UNSPECIFIED Arna, Yessy Dessy nidn4004127601 |
Additional Information: | 4KTI20210037 |
Uncontrolled Keywords: | pengetahuan, bantuan hidup dasar, kegawatdaruratan |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Sidoarjo |
Depositing User: | Bambang Siswanto |
Date Deposited: | 15 Mar 2022 02:29 |
Last Modified: | 15 Mar 2022 02:29 |
URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/4358 |
Actions (login required)
View Item |