BBLR

TARASOVIA, KENIE (2021) BBLR. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.

[thumbnail of 1. Cover - Kata Pengantar.pdf] Text
1. Cover - Kata Pengantar.pdf
Download (596kB)
[thumbnail of 2. Abstrak.pdf] Text
2. Abstrak.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (29kB)
[thumbnail of 3. Daftar Isi - Arti Lambang.pdf] Text
3. Daftar Isi - Arti Lambang.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (103kB)
[thumbnail of 4. BAB 1.pdf] Text
4. BAB 1.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (97kB)
[thumbnail of 5. BAB 2.pdf] Text
5. BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (140kB)
[thumbnail of 6. BAB 3.pdf] Text
6. BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (116kB)
[thumbnail of 7. BAB 4.pdf] Text
7. BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (120kB)
[thumbnail of 8. BAB 5.pdf] Text
8. BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (33kB)
[thumbnail of 9. BAB 6.pdf] Text
9. BAB 6.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (26kB)
[thumbnail of 10. Daftar Pustaka.pdf] Text
10. Daftar Pustaka.pdf
Download (114kB)
[thumbnail of 11. Lampiran.pdf] Text
11. Lampiran.pdf
Download (456kB)
[thumbnail of MANUSKRIP.pdf] Text
MANUSKRIP.pdf
Download (292kB)

Abstract

Kejadian stunting merupakan salah satu masalah gizi yang dialami oleh balita di dunia ini. Stunting adalah gangguan pertumbuhan yang menunjukkan tidak tercapainya potensi pertumbuhan akibat dari status kesehatan atau status gizi yang tidak optimal (WHO, 2016). Menurut WHO, Indonesia termasuk ke dalam Negara ketiga dengan prevalensi tertinggi di Asia Tenggara. Di Indonesia, pada tahun 2005-2017 angka stunting mencapai 36,4% (Saputri & Tumangger, 2019). Salah satu penyebab terjadinya stunting adalah BBLR.BBLR dapat mengakibatkan anak mengalami keterlambatan dalam mengejar pertumbuhan awal yang normal. Berat badan lahir bayi dipengaruhi sejak masa pertumbuhan di dalam kandungan dan asupan makanan saat ibu hamil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan antara BBLR dengan kejadian stunting pada anak usia 6-24 bulan melalui literature review jurnal. Penelitian ini menggunakan desain penelitian literature review dalam pengerjaannya. Sumber data sekunder yang didapat berupa jurnal-jurnal bereputasi baik secara nasional dengan topik yang sesuai dengan yang akan digunakan. Jenis penelitian dari kelima artikel menggunakan desain uji chi-square dan uji statistik. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara BBLR dengan kejadian stunting pada anak usia 6-24 bulan. Hubungan BBLR dengan kejadian stunting ini tidak terlepas dari pemenuhan gizi pada ibu saat hamil dan keadaan anak meliputi berat badan lahir, usia anak, dan jenis kelamin. Cara pencegahan yang dapat dilakukan yaitu pemenuhan gizi pada saat ibu hamil dan setelah hamil, rutin melakukan pemeriksaan selama kehamilan, dan pemenuhan gizi pada anak melalui pemberian ASI secara eksklusif pada usia 0-6 bulan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Contributors:
Contribution
Contributor
NIDN/NIDK
UNSPECIFIED
Suprihatin, Kusmini
nidn4025037101
UNSPECIFIED
Suprianto, Suprianto
nidn4016067302
Additional Information: 4KTI20210066
Uncontrolled Keywords: Stunting, BBLR.
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan Sidoarjo
Depositing User: Bambang Siswanto
Date Deposited: 14 Mar 2022 02:19
Last Modified: 14 Mar 2022 02:19
URI: http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/4345

Actions (login required)

View Item View Item