PENGEMBANGAN POTENSI EXTRAKS LIDAH MERTUA (Sansevieria sp) DAN SEREH (Cymbopogon Nardus) DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN UDARA RUANG MELALUI MODIFIKASI HUMIDIFIER

Rachmaniyah, Rachmaniyah and Rusmiati, Rusmiati and Nerawati, Agnes Theresia Diana (2020) PENGEMBANGAN POTENSI EXTRAKS LIDAH MERTUA (Sansevieria sp) DAN SEREH (Cymbopogon Nardus) DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN UDARA RUANG MELALUI MODIFIKASI HUMIDIFIER. Project Report. Poltekkes Kemenkes Surabaya, Surabaya.

[thumbnail of 2. 3_Rachmaniyah, SKM, M.Kes_Kesling Surabaya_PTUPT.pdf] Text
2. 3_Rachmaniyah, SKM, M.Kes_Kesling Surabaya_PTUPT.pdf

Download (1MB)

Abstract

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan No.1077 Tahun 2011, Pencemaran udara dalam ruang (indoor air pollution) terutama rumah sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, karena pada umumnya orang lebih banyak menghabiskan waktu untuk melakukan kegiatan di dalam rumah sehingga rumah menjadi sangat penting sebagai lingkungan mikro yang berkaitan dengan risiko dari pencemaran udara.Upaya penanganan terhadap pencemaran udara dalam ruangan yang disebabkan oleh angka kuman perlu dilakukan, apalagi pencemaran udara didalam ruangan tingkat bahayanya lebih besar dari pada di luar ruangan. Tujuan yang ingin dicapai adalah Menguji penurunan Angka Kuman pada udara ruangan dengan modifikasi humidifier menggunakan extrak Sansevieria dan sereh. Rancangan eksperimenl yang digunakan dalam penelitian adalah One Group Pretest Posttest Design. Sebagai bahan modifikasi humidifier untuk menurunkan Angka Kuman Udara Ruangan. Pencapaian tujuan tersebut dilakukan dengan menggunakan pra eksperimen dengan bentuk One Group Pre-Post Test Design. Variabel bebasnya adalah extrak Sansevieria dengan konsentrasi 30%, 40% dan 50% dan variabel terikatnya adalah Angka Kuman. Analisis data yang digunakan berupa uji paired t test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa angka kuman udara ruang rata-rata extrak Sansevieria dan Sereh konsentrasi 30 % sebelum perlakuan 15,6 CFU/dm3 dan sesudah perlakuan 3,4 CFU/dm3, sedangkan konsentrasi 40 % angka kuman udara ruang sebelum perlakuan adalah 19,8 CFU/dm3 dan sesudah perlakuan 5,6 CFU/dm3 dan konsentrasi 50% angka kuman udara ruang sebelum perlakuan adalah 17,2 CFU/dm3 dan sesudah perlakuan adalah 6 CFU/dm3. Extrak Sansevieria dan Sereh mampu menurunkan angka kuman udara ruang. pada konsentrasi extrak Sansevieria 30% dan sereh 0,1 % rata-rata penurunan angka kumannya adalah 78,2 %, sedangkan untuk konsentrasi 40% rata-rata penurunan angka kumannya adalah 74,24 % dan konsentrasi 50% rata-rata penurunan angka kumannya adalah 65,11 %. Hasil uji Anova diperoleh hasil bahwa ekstrak lidah mertua (Sansiviera,sp) konsentrasi 30% 40% dan 50%, memiliki nilai p > 0,05, yang berarti tidak ada perbedaan yang bermakna atau tidak signifikan..Sehingga pada penelitian ini ekstrak Sansevieria dan sereh memiliki daya antibakteri sama sama efektif. Simpulan dari hasil penelitian ini adalah extrak Sansevieria sp dan Cymbopogon Nardus sebagai modifikasi cairan humidifier pada konsentrasi 30%, 40% dan 50% mempunya efektifas yang sama dalm menurunkan Angka Kuman udara dalam ruangan. . Rekomendasi bagi pengembangan dan uji coba memodifikasi larutan extrak Sansievera dan sereh dengan lautan lain yang juga dapat menyerap pollutan udara.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Angka Kuman, humidifier, Extrak Sansieveira dan sereh, udara Ruang
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental > Environmental Engineering > Environmental Health
Divisions: Poltekkes Kemenkes Surabaya > Pusat Penelitan dan Pengabdian Masyarakat > Penelitian
Depositing User: Rizky Syandro
Date Deposited: 06 Dec 2021 06:29
Last Modified: 07 Dec 2021 05:27
URI: http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/3682

Actions (login required)

View Item View Item