WAHYUNI, HESTI (2021) PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP HIGIENE SANITASI MAKANAN DI INSTALASI GIZI RUMAH SAKIT UMUM RIZKY AMALIA SRAGEN PADA TAHUN 2021. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Surabaya.
![[thumbnail of Jurnal KTI Hesti Wahyuni.pdf]](http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Jurnal KTI Hesti Wahyuni.pdf Download (286kB) |
|
Text
COVER.pdf Download (30kB) |
|
Text
ABSTRAK.DLLdocx.pdf Download (365kB) |
|
Text
PENGESAHAN ,DLL.pdf Restricted to Repository staff only Download (276kB) |
|
Text
BIODATA PENULIS.pdf Download (154kB) |
|
Text
DAFTAR IS,DLL.pdf Download (233kB) |
|
Text
BAB I-III.pdf Restricted to Repository staff only Download (772kB) |
|
Text
BAB IV-VI.pdf Download (504kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA,DLLdocx.pdf Download (2MB) |
Abstract
Hesti Wahyuni PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP HIGIENE SANITASI MAKANAN DI INSTALASI GIZI RUMAH SAKIT UMUM RIZKY AMALIA SRAGEN PADA TAHUN 2021 ix + 66 halaman + 30 tabel + 26 Lampiran Higiene sanitasi makanan adalah suatu cara pengendalian faktor makanan, orang, tempat, serta peralatan yang digunakan, yang kemungkinan dapat mengakibatkan penyakit atau gangguan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan prinsip-prinsip higiene sanitasi makanan di Instalasi Gizi Rumah Sakit Umum Rizky Amalia Sragen. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan tujuan untuk membuat gambaran atau menganalisis mengenai suatu keadaan secara objektif. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional, yaitu pengumpulan data dalam penelitian yang mengukur variabel bebas dan variabel terikat dalam satu waktu. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, pengambilan sampel makanan, uji kualitas makanan, dan pemeriksaan lingkungan kerja fisik. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan penerapan prinsip- prinsip higiene sanitasi makanan termasuk kategori Baik dengan persentase 96%. Keenam prinsip tersebut termasuk dalam kategori baik yaitu pemilihan bahan makanan dengan persentase 97,5%, penyimpanan bahan makanan 94,4%, pengolahan makanan 95%, penyimpanan makanan jadi 91,67%, pengangkutan 100%, dan penyajian makanan 100%. Hasil pemeriksaan kualitas makanan secara fisik, kimia, dan mikrobiologi memenuhi syarat. Namun, berdasarkan Permenkes RI No. 7 Tahun 2019 tentang Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit, suhu dan kebisingan di tempat pengolahan kurang memenuhi syarat. Diharapkan dalam pemilihan dan suhu penyimpanan bahan makanan lebih diperhatikan, penggunaan sarung tangan juga perlu digunakan setiap menangani makanan dan kontak langsung dengan peralatan. Selain itu, untuk kenyamanan dan mencegah terjadinya kecelakaan kerja, sistem pendingin dan pencahayaan perlu dilakukan upaya perawatan dan pengecekan secara rutin. Kata kunci : higiene sanitasi, instalasi gizi, rumah sakit Kepustakaan : 33 bacaan (2002-2021)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Contributors: | Contribution Contributor NIDN/NIDK UNSPECIFIED IRAWAN, DJOKO WINDU P nidn4011126402 UNSPECIFIED SUJANGI, SUJANGI nidn4007066001 UNSPECIFIED INDRASWATI, DENOK nidn4019016401 |
| Additional Information: | 10KTI2021006 1158/KTI/2021 |
| Uncontrolled Keywords: | higiene sanitasi, instalasi gizi, rumah sakit |
| Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
| Divisions: | Poltekkes Kemenkes Surabaya > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Sanitasi Magetan |
| Depositing User: | Endah Widyastuti |
| Date Deposited: | 23 Nov 2021 02:04 |
| Last Modified: | 23 Nov 2021 02:04 |
| URI: | http://repo.poltekkesdepkes-sby.ac.id/id/eprint/3266 |
Actions (login required)
 |
View Item |